Rabu, 01 Januari 2014

Artikel Tentang Hp



Dampak Handphone Terhadap Kesehatan
By : @Edi Purwanto (H-1)

Handpone (Hp) adalah hal yag sudah dikenal banyak orang, bahkan mungkin sudah di kenal semua orang. Tidak hanya orang dewasa yang kita jumpai pegang Handphone, tetapi   anak-anak TK  di zaman sekarang ini sudah punya Handphone dan dan bukan hanya itu, mereka sangat  mahir dalam pengoperasiannya. Tidak mau kalah juga orang-orang yang lanjut usia pun tidak jarang kita jumpai yang punya Handphone. Dahulu, yang mempunyai Handphone hanyalah ppara pengusaha atau pembisnis, Namun di akhir-akhir tahun ini ukang becak dan buruh tani juga mempunyai Handphone. Dengan demikian, di Indonesia sudah semakin banyak pengguna handphone. Tidak memandang kelas, pekerjaan, gaji, dan lain-lain.
Nielsen Company Indonesia pada tahun 2011 merilis hasil survey mereka seputar dunia handphone di Indonesia yang mengatakan bahwa perangkat telepon berkabel mengalami penurunan lebih dari 50% sejak tahun 2005. sedangkan jumlah kepemilikan handphone di Indonesia pada tahun 2010 dibandingkan pada tahun 2005 mengalami Peningkatan yang sangat signifikan. Peningkatan jumlah kepemilikan handphone ini kemungkinan besar disebabkan oleh semakin murahnya handphone dan kepraktisan handphone yang dapat dibawa kemana-mana.
Nielsen Company Indonesia juga merilis data pengguna handpone diindonesia  berdasarkan perbedaan umur, yang menghasilkan data bahwa pada tahun 2005-2010 pengguna handpone usia 10-14 tahun mengalami peningkatan yang signifikan, walaupun masih diawah pengguna hanphone anak muda yang menempati urutan teratas. Sementara pengguna handphone diatas usia 50 tahun tidak mengalami perkembangan yang signifikan.
Sedangkan pengguna handphone berdasarkan latar belakang pekerjaan yaitu, pada tahun 2010 pengguna handphone dari kalangan tenaga kerja kasar menepati urutan teraatas dan ikuti dibawahnya dari golongan pelajar dan ibu rumah tangga.
Dari data-data tersebut menujukkkan bahwa pengguna handhone di Indonesia mengalami perkembangan yang sugnifikan. Hal ini dikarenakan Handphone sangat dirasakan manfaatnya oleh kita. Pada zaman dahulu ketika kita mau berkokomunkasi jarak jauh dengan seseorang, maka kita  mengirim surat lewat kantor pos kepadanya yang mungkin baru sampai ke tempat tujuan satu hari setelah kirim, dua hari, tiga hari, dan atau bahkan satu minggu, akan tetapi dengan handphone hanya beberapa detik saja SMS kita sudah sampai ke tujuan. Dengan aplikasi internet di Handphone kita dapat mengakses berbagai informasi yang kita inginkan tidak perlu kemana-mana dan dalam waktu yang tidak lama. Disamping itu,  menelphonen lewat handphone lebih murah dari pada kita menggunakan telephone kabel atau telephone umum.
dari berbagai manfaat diatas membuat masyarakat indonesia menggunakan handphone. Namun perlu kita ketahui dan waspadai disamping itu semua bahwa berbagai penelitian mengungkapkakpkan bahwa ada efek samping  dari penggunaan handphone tersebut. Radiasi dari gelombang electromagnet yang dihasilkan oleh HP diyakini banyak kalangan dapat menimbulkan kerusakan DNA bahkan bisa berpotensi menimbukan kanker. Ketua lembaga penelitian kanker dari Amerika Serikat Dr. Ronald Herbman telah memberikan peringatan kepada para pegawainya untuk membatasi penggunaan telepon seluler mereka karena diperkirakan kebiasaan terlalu sering menggunakan Hp akan membawa resiko berkembangnya kanker otak. Dampak yang paling berat akan terjadi pada anak karena  Organ yang sedang berkembang dari janin atau organ dari tubuh anak-anak sangat sensitive terhadap efek gelombang elektromagnetik. International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative melaporkan hasil penelitiannya yang dilakukan di 13 negara di wilayah Eropa Barat bahwa radiasi HP membawa dampak yang berpengaruh terhadap kesehatan khususnya kesehatan anak. Lloyd Morgan peneliti EMF Collaborative mengatakan:
”Sejumlah negara sudah siap memblokir penggunaan HP bagi anak-anak, bahkan Prancis sudah mengeluarkan instruksi agar penggunaan HP bagi anak-anak hanya digunakan untuk mengirimkan pesan saja”.
Proyek penelitian yang dikoordinir kelompok riset Jerman “Verum”, mencoba mempelajari efek radiasi telepon genggam terhadap sel-sel tubuh manusia dan binatang di laboratorium. Setelah terpapar gelombang elektromagnetik seperti yang dipancarkan telepon genggam, sel-sel tubuh menunjukkan adanya kerusakan yang cukup signifikan. Mutasi sel-sel ini bahkan bisa menyebabkan kanker, selain itu juga ada beberapa dampak penggunaan handphone bagi kesehatan yang telah di kemukakan para ahli berdasarkan penelitiannya yaitu, menggunakan ponsel selama lebih dari 10 tahun bisa melipatgandakan risiko terkena semacam tumor jinak bernama acoustic neuromas, juga tumor berbahaya di otak dan sistem saraf yang disebut gliomas, dan makin lama pria berbicara di HP setiap harinya, makin sedikit sperma sehat. Akan tetapi, makin banyak jumlah sperma yang abnormal.
Untuk menghindari dampak negatif itu semua, ada beberapa cara yang perlu kita lakukan, yaitu: pertama, Gunakan SMS karena SMS akan mengurangi gelombang radiasi signal yang di terima oleh handphone kita. Kedua, jangan terlalu lama menelphone karena saat kita menelphone, Handphone kita dekat dengan otakk sehinnggga mempercepat radiasi ke otak, sebaiknya gunakan headshet. Ketiga, ketika kita tidak menggunakan headshet saat menelphone, jangn terlalu lama di telinga kanan saja atau di kiri saja. Keempat, hindari nelphone sambil jalan-jalan karena itu akan membuat radiasi meningkat yang disebabkan oleh penerimaan signal yang tidak teratur. Keempat, jangan letakkan Handphone di saku celana krena akan mengakibatkan kemandulan dan jangn menggantungkan handphone di dekata jantung kita. Dengan demikian semakin lama dan sering kita berdekatan tau menggunakan hap , makan akan semakin besar terkena dampak negatif dari Handphone tersebut, oleh karena itu langkah yang paling tepat adalah menggunakan handphone ketika ada kepentingan saja. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar